SURABAYA | Jawa Timur adalah salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki destinasi wisata lengkap. Mulai dari wisata alam, wisata kota, hingga wisata religi dan sejarah bisa wisatawan kunjungi. Salah satu wisata Jawa Timur yang cukup menarik perhatian adalah wisata religi.
Hal ini tak lepas dari keberadaan Wali Songo,
penyebar agama Islam di Pulau Jawa, yang memberikan pengaruh dan menjadi magnet
wisata religi. Ada beberapa masjid yang menjadi daya tarik untuk singgah
beribadah atau sekadar istirahat.
Selain masjid-masjid, ada juga makam para
tokoh Islam yang banyak berkontribusi atas syiar Islam di nusantara. Wisatawan
juga bisa mendapat pengetahuan tentang sejarah bagaimana persebaran agama Islam
di kawasan tersebut. Nah, berikut spot wisata religi Jawa Timur yang cocok jadi
destinasi wisata.
Masjid Sunan Ampel
Kawasan Wisata Religi Sunan Ampel merupakan
salah satu alternatif yang bisa dipilih saat berkunjung ke Surabaya. Ketika
sampai di kawasan ini, yang pertama kali terasa adalah suasana khas Timur
Tengah yang begitu kental. Kawasan Ampel ini merupakan pertemuan berbagai
etnis, yang didominasi oleh etnis keturunan Arab. Kawasan ini juga telah
ditetapkan sebagai cagar budaya oleh Pemerintah Kota Surabaya.
Kawasan Wisata Ampel menawarkan banyak
alternatif wisata, antara lain wisata religi, wisata kuliner dan wisata
belanja. Dan bahkan jika kalian termasuk penyuka sejarah, tempat ini menawarkan
beberapa peninggalan sejarah yang layak untuk dikunjungi.
Banyak sekali peziarah yang mendatangi kampung
Arab Ampel ini setiap harinya. Khususnya untuk berziarah di makam Sunan Ampel.
Sunan Ampel memiliki nama kecil Raden Rahmat dan merupakan satu dari sembilan
wali yang menyebarkan Islam di Pulau Jawa (Wali Songo). Di sekitar masjid
inilah Sunan Ampel yang wafat tahun 1481 di Demak dan dimakamkan di sebelah
barat Masjid Ampel, Surabaya.
Masjid Agung di Al-Akbar di Surabaya
Masjid Al-Akbar Surabaya (MAS), yang lebih
dikenal sebagai Masjid Agung, adalah salah satu tempat wisata ikonik di
Surabaya. Masjid ini dibangun di atas lahan seluas 11,2 hektare dengan
kapasitas 36 ribu jamaah.
Keunikan dari masjid ini terletak pada corak
ukiran dan kaligrafi. Sepintas coraknya memang mirip dengan masjid-masjid pada
umumnya, namun masjid ini memiliki corak kaligrafi yang lebih banyak.
Ukiran-ukiran tersebut ada yang di kayu jati maupun dinding.
Keunikan Masjid ini memiliki 1 menara setinggi
99 meter. Berkat keindahannya, tempat wisata Jawa Timur ini selalu ramai
dikunjungi wisatawan pada hari biasa maupun hari liburan.
Masjid Agung Tuban
Raden Maulana Makdum Ibrahim atau yang lebih
dikenal sebagi Sunan Bonang merupakan salah tokoh dari Wali Songo yang dikenal
sebagai penyebar agama Islam di tanah jawa pada abad ke 14. Sampai saat ini,
Makam Sunan Bonang yang berada di belakang Masjid Agung Tuban terus dikunjungi
oleh para peziarah.
Lokasi makam Sunan Bonang yang juga tak jauh
dari Alun-alun Tuban, menjadikan masjid ini ramai oleh para pengunjung. Bahkan
di area ini bisa menikmati kuliner khas Tuban seperti Legen dan Siwalan. Bagi
pengunjung yang ingin membawa oleh-oleh khas Tuban, disana juga dijual batik
Gedog yang merupakan batik Khas Tuban.
Masjid Sunan Giri dan Makamnya
Makam Sunan Giri ada di perbukitan di Desa
Giri, Kebomas, Gresik. Makam Sunan Giri bisa dicapai dengan tiga akses masuk,
yaitu dari arah Masjid Sunan Giri, dari undakan tengah melewati candi bentar
dan patung naga berukuran besar, serta masuk dari arah Makam Sunan Prapen.
Berada di perbukitan, area pemakaman
menawarkan pemandangan yang indah pada malam hari. Objek wisata Jawa Timur ini
menjadi salah satu tempat di Gresik yang selalu ramai dikunjungi oleh pelancong
dari penjuru negeri.
Syaikh Maulana Malik Ibrahim di Gresik
Selain Sunan Giri, wisata religi lain yang ada
di Gresik adalah makam Maulana Malik Ibrahim atau juga dikenal dengan nama
Sunan Gresik. Maulana Malik Ibrahim adalah nama salah seorang Walisongo, yang
dianggap yang pertama kali menyebarkan agama Islam di tanah Jawa.
Ia dimakamkan di desa Gapurosukolilo, kota
Gresik, Jawa Timur. Objek wisata Jawa Timur ini ini tidak jauh dari alun-alun
Kota Gresik. Kompleks makam ini sebenarnya tidak terlalu luas. Selain
berziarah, wisatawan juga bisa berkeliling di sekitar makam dan berbelanja
oleh-oleh makanan khas.
Masjid Tiban Pintu Seribu di Malang
Sama seperti Lawang Sewu di Semarang, masjid
ini memiliki banyak sekali pintu hingga dinamai Pintu Seribu. Lokasinya berada
di Desa Sananrejo, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang. Masjid megah ini adalah
komplek pondok pesantren dengan bangunan bertingkat 10.
Masjid Tiban mulai dibangun tahun 1991.
Menariknya proses pembangunannya dilakukan bertahap sedikit demi sedikit.
Hasilnya, masjid ini punya 10 lantai lengkap dengan toko suvenir, toko makanan
ringan, dan area satwa.
Wisatawan bisa menjelajah masjid yang berdiri
di lahan seluas 6,5 hektare itu menggunakan lift maupun tangga. Tapi yang
paling menarik perhatian wisatawan datang ke masjid ini adalah arsitektur dan
ornamen bangunannya yang nyentrik. [fis]
Komentar0